 |
| Man City Ditangan Guradiola Sedikit Berbeda Dan Tak Akan Pernah Latih Barcelona Lagi |
Mulai musim ini, manajer City menurut Guardiola, yang menggantikan pelatih Manuel Pellegrini Barca Guardiola sebelumnya mengalami di 2008-2012 dan Bayern Munich di 2013-2016.
Dikontrak selama tiga tahun dari Guardiola membawa perubahan besar dalam Stadion instan Etihad. Kota perubahan permainan banyak dibandingkan dengan era Pellegrini permainan tindakan berdasarkan kepemilikan sejauh tampil cukup meyakinkan, meski gagal menang masa lalu pihak ketiga.
Guardiola untuk memimpin kota untuk menantang Barca di Liga Champions di Camp Nou, Kamis (20/10/2016) dinihari WIB, ini adalah kelima kalinya dalam empat musim lalu, kota menghadapi Blaugrana.
Ketika Pellegrini terus sebagai manajer kota empat kali untuk memenuhi Barcelona di babak 16 besar Liga Champions. Kota ini selalu kalah dalam empat pertandingan.
"Kami harus menghadapi kota ini sangat berbeda dari apa yang kami hadapi musim lalu. Pep sekarang jadi manajer telah berubah, dan apa yang dikatakan, "Pique dikutip Soccerway.
"Saya pikir Kota adalah tim yang berbeda daripada ketika mereka datang ke sini dengan Pellegrini. Gaya mereka berbeda. Mereka memainkan mendesak tinggi. Saya pikir mereka mencoba untuk bermain kurang lebih sama seperti kita, "lanjutnya.
"Kompetisi ini merupakan tantangan besar. Kota bermain sangat mirip dengan kita. Mereka akan menekan. Ini akan menjadi tantangan besar untuk menunjukkan bahwa kita masih di atas dengan kemenangan, "kata Funk.
Agen Domino - Sekarang Barca memuncaki Grup C dengan enam poin dari dua pertandingan. Sementara kota ini di tempat kedua dengan empat poin.
"Kami berada dalam kelompok ini dan mencoba untuk menyelesaikan sebagai juara grup. Untuk mencapai tujuan ini kita harus menang. Jika Anda menang, kami hampir lolos City adalah lima poin di belakang kami, "kata Pique.
Josep Guardiola akan kembali ke Barcelona dan klub. Meskipun kekosongan presiden klub tidak akan datang kembali.
Untuk kedua kalinya setelah meninggalkan Barcelona Guardiola akan kembali ke Camp Nou. Dengan Manchester City, Pep akan menjadi duel di matchday ketiga Liga Champions.
Dengan sukses besar adalah sebagai pemain dan pelatih Pep mudik selalu berita besar. Serta di tengah pekan ini.
Dan sementara dia tidak pernah datang dengan Bayern Munich, dua tahun sebelum kedatangan Guardiola dengan tanda tanya bahwa suatu hari ia akan kembali ke pelatih Barca ayah mengatakan tidak.
Agen Poker Online - "Kembali ke Barca? Mengapa? Putra tujuan atau tidak untuk mengatakan yang sebenarnya adalah saya tidak melihat dia sebagai presiden atau pelatih kursi lagi, "kata Guardiola, Guardiola Valentini.
John Stones tidak akan menyerah dengan Lionel Messi sementara Manchester City menantang Barcelona. Batu mengaku tertarik untuk mengukur kemampuan mereka untuk menutup Messi.
bek Inggris siap untuk bermain di Camp Nou untuk pertama kalinya dalam karirnya, ketika ia mengunjungi kota Barcelona, Kamis (2016/10/20) PM Dawn permainan akan menjadi pertemuan kelima kedua klub. sejak 2014, empat pertemuan sebelumnya selalu dimenangkan oleh Los Cules.
Messi pulih setelah cedera pangkal paha dengan tujuan bersama untuk menang 4-0 Deportivo La Coruna akhir pekan lalu. Kehadiran Messi jelas akan meningkatkan ancaman Barca untuk publik.
Pemain Terbaik Dunia lima kali itu telah diamati bahwa mencetak dua gol dan dua assist dalam empat penampilan melawan kota. Berat Palang Stones
"Rasanya baik untuk dapat berhubungan langsung dengan Barcelona," kata batu untuk Sport360 "Barcelona tidak membuat saya gentar. Saya pikir Anda harus bermain melawan yang terbaik untuk melihat bagaimana Anda berurusan dengan itu dan itu mungkin yang terbaik dari Anda, juga. ".
Agen Domino Online - "Saya melihatnya sebagai sebuah tantangan dan tantangan yang menarik menanti -. Jika akau dipilih untuk bermain untuk yakin".
"Bagi saya, Messi adalah pemain terbaik di dunia. Dia ada duanya. Saya pikir kita sebagai pemain menghargainya lebih ketika Anda melawan dia dan melihat apa yang bisa dia lakukan, "kata pemain yang dikontrak dari Everton.
"Saya melihat ke depan untuk tantangan. Tapi dia tidak hanya Tapi setiap pemain di tim. Saya berpikir bahwa Luis Suarez masih pada tingkat yang berbeda dari bermain di Liverpool, "tambah Stone.
